Saturday, March 8, 2025

Naik Bus KYM Trans Jakarta Kertosono Sambung Harapan Jaya ke Kediri


Selamat malam semuanya, kali ini saya akan menulis lagi perjalanan naik bus, kali ini saya akan mencoba PO KYM Trans jurusan Jakarta Surabaya, bagaimana perjalanannya? silahkan simak terus tulisan di bawah ini.


Pencarian nomor agen
Pencarian nomor agen KYM melalui google mengarah ke instagram KYM, dari instagram KYM Trans didapat nomor KYM Trans area Jabodetabek +62 823-9962-0280, selain itu saya juga mencari melalui teman, mendapatkan nomor KYM Pulo Gebang Pak Rudi +62 852-1129-8941, namun saya hanya menghubungi nomor khusus Jabodetabek saja, tidak menghubungi Pak Rudi. Nomor Jabodetabek ternyata cukup responsif menjawab Whatsapp, meskipun tidak detik itu juga, namun dibalas dalam hitungan menit. Dari WA didapat informasi Jakarta tujuan Surabaya tersedia beberapa pilihan sbb :
*KYM TRANS*

_*JAKARTA - SURABAYA*_

Titik Naik :
-PASAR REBO
Pagi 07.00 345.000 EXECUTIVE
Sore 16.30 435.000 SUITES FAMILY CLASS (SLIPER)
SORE 17.00 435.000 SWITCH FAMILY CLASS (SLIPER)
Senja 18.20 360.000 EXECUTIVE

namun sayang sekali informasi fasilitasnya apa saja masih minim ya untuk PO ini, jadinya masih dikira-kira saja.

Pembelian
Nomor Khusus Jabodetabek tersebut langsung mengarahkan pembelian melalui aplikasi android.

Pemesanan tiket
Saya pun memesan tiket melalui aplikasi mengikuti saran nomor tadi, Pembayaran cukup mudah, tersedia berbagai pembayaran, setelah bayar tiketnya otomatis terkirim melalui whatsapp dari nomor +62 811-3111-8000.
tiketnya sudah elektronik berupa pdf yang sederhana


jadwal berangkat 18:45 WIB
Harga tiket Rp.370.000,-


Hari H Keberangkatan
Sore hari menerima WA otomatis
Ada whatsapp pemberitahuan otomatis
*PO KYM TRANS*
_Jl. Raya Juanda KM 4.5 (Samping Gdg Kawan Lama/BPJS Ketenagakerjaan) Sedati Agung Sidoarjo_

Hi Kak,
Sebagai Pengingat!!

Jika tidak ada kendala kemacetan, bis akan tiba dan berangkat sesuai jadwal pada pukul *18:45* dari titik naik *terminal pulogebang*.

Penumpang harus berada di lokasi titik keberangkatan 30 menit sebelum bis berangkat.

*Jika terlambat, mohon maaf kami tidak bisa menunggu, dan akan kami tinggal, demi kenyamanan penumpang lainnya.*

Ikuti akun official kami:
------------
Tiktok
@kymtrans.official
Youtube:
@kymtransofficial
Website
www.kymtrans.com

sangat bagus menurut saya.


Menuju Terminal Pulo Gebang
Naik Motor berangkat dari posisi awal jam 17:30 WIB, mampir beli nasi padang bungkus dan sekalian membawa sendok, karena belum tahu nanti akan makan dimana, karena informasi fasilitas KYM Trans ini sangat minim sekali, makan malamnya dimana, jam berapa, jangan-jangan makan malamnya seperti Harapan Jaya atau Agra Mas yang sangat larut karena posisinya di Gringsing, menanyakan hal remeh temeh seperti ini ke agen/kontak KYM kemungkinan besar tidak akan dijawab karena biasanya sibuk, jadinya mending sedia payung sebelum hujan ya.

Macet di depan Stasiun Klender dan Buaran
Perjalanan menuju Pulo Gebang terkena macet di stasiun Klender dan Buaran, mengingat merupakan jam pulang kerja, apalagi ini hari jumat sore.

Jalur Walikota Jakarta Timur yang sekarang sudah tidak macet
Kalau dulu tahun dua ribu belasan lewat sini macet banget, tapi sekarang tidak macet, sempat kepikiran ini tidak macet karena sedang banyak phk, ternyata setelah dipikir lagi, bukan karena itu, tapi karena jalurnya sudah dibuat satu arah ya, jadi jelas tidak semacet dulu.

Sampai Pulo Gebang
Sampai pulo Gebang, masuk harus mengambil karcis, lalu mengarahkan motor menuju tempat parkir motor di parkir bertingkat di sisi timur. Tidak banyak yang berubah di Pulo Gebang ini, lahan parkir mobil di sisi selatan masih terpantau banyak yang kosong. Yang parkir pun mobil yang terkesan ditinggal lama, teronggok begitu saja, dan berdebu, entah siapa yang punya ya, apa tidak membengkak biaya parkirnya nanti he he.
Motor kemudian sampai di tempat parkir, terpantau ada seorang satpam berbaju kuning yang sedang menjaga. Informasi satpam/petugas tersebut, sekarang tidak perlu memakai karcis di parkiran, karena sudah ada karcis saat masuk gerbang depan tadi, yang penting tiket karcis awal tadi jangan sampai hilang karena harus ditunjukkan saat pulang buat dihitung jamnya.


Menuju gedung loket, di pintu masuk sudah disambut porter kuli angkut, dan ojek yang mangkal

Di lantai bawah, melewati lagi denah Terminal Pulo Gebang, yang ternyata masih belum diupdate sama seperti sebelumnya3, harusnya A33 ada PO KYM Trans, padahal KYM ini sudah lama membuka loket disini ya, malah tidak ada di denah, bukti proyek Ahok ini kurang serius dalam merawat ya, hal penting yang seharusnya diperbaiki malah diabaikan, malah hal yang tidak penting seperti membuat gedung baru, dimana terminalnya malah makin jauh, malah dilakukan ya.


Calo yang lebih ramah
Naik ke lantai 2, ketemulah sama calo yang menawarkan bus, namun mungkin karena ini hari jumat sore, jadinya calo tersebut lebih tertib, lebih banyak petugas stand by, entah jika hari lainnya. silahkan berkomentar bagi yang mengalami.


Agen KYM Trans ada di loket nomor A33
Agen KYM ini posisinya ada di sisi barat, sederet dengan PO Agra Mas, silahkan cek di peta di atas. Setelah konfirmasi agen, lalu agen hanya menginformasikan plat bus yang akan dinaiki yaitu Plat W7078UQ, yang ditulis dalam selembar kertas kecil, benar-benar less paper, dan ini sangat bagus menurut saya.

Posisi Mushola yang sudah berubah
saat ini mushola sudah ditambah di lantai 2, jadinya tidak perlu bolak-balik lagi ke lantai 1 jika ingin Sholat.


Menunggu di lantai 3
Menunggu bus di lantai 3, ada beberapa PO yang juga menunggu di sini, seperti PO Agra Mas, PO Rosalia Indah, Sinar Jaya, M Trans dsb, cukup banyak juga.


Bus telat 45 menit dari jadwal
Salah satu kekurangan PO ini tidak ada estimasi kapan bus tiba, dari agen hanya berpesan langsung menunggu di pintu 5, tanpa memberikan kapan bus datang, jadinya tidak nyaman bila akan pergi-pergi dulu, misalnya Sholat atau makan dulu.

19:25 WIB Bus baru tiba di Pulo Gebang
Bus yang datang berwarna kuning, ternyata ada dua kombinasi kursi di bus ini, yaitu kursi yang nangkring di atas sopir model kekinian dengan nama captain seat, lalu ada kursi biasa ala-ala kursi M Trans seperti sebelumnya 2, lengkap dengan footrest miringnya.


Reviu bus


Interior



19:27 WIB
Lepas Pulo Gebang, telat sekitar 45 menit dari jadwal

19:55 WIB
Agen Bekasi Timur,
Insiden penumpang telat
ternyata ada penumpang sampai telat datang, padahal jadwal tiket Bekasi ini terpantau pukul 19:00 WIB, ternyata bus sampai jam 20:00 WIB penumpangnya masih ada yang masih telat, menunggu 10 menit an, akhirnya penumpang yang telat tersebut ditinggal, penumpang tersebut diminta mengejar bus saja, sambil bus dijalankan pelan sekali, sambil menunggu penumpang, akhirnya penumpang bisa mengejar bus setelah beberapa menit masuk tol. Penumpang tersebut naik grab/online.


Tidak diberi selimut
entah mengapa beberapa penumpang tidak mendapatkan selimut, mungkin memang beda kelas ya, padahal AC bus disetel dingin sekali, bahkan sampai kaca bagian dalam berembun, menandakan suhu di dalam lebih dingin dibandingkan di luar, mungkin karena kelas eksekutif jadinya tidak ada selimut.

21:50 WIB
Rumah Makan Rosin Subang
Disini istirahat kurang lebih 30 menit,



01:20 WIB
Isi solar di Pekalongan

04:45 WIB
Exit Tol Madiun

05:30 WIB
Exit tol Moeldoko/Kertosono
Bus menurunkan penumpang di exit tol Kertosono dan langsung putar balik masuk tol, benar-benar menghemat waktu bagi mereka tujuan Surabaya ya. Setelah turun langsung disambut tukang ojek yang menawarkan jasa, namun saya langsung nyeberang jalan menuju Masjid Moeldoko karena untuk mencari tempat toilet dan istirahat sejenak, beruntung Masjidnya tidak dikunci seperti masjid-masjid yang lain yang malah dikunci.

Selain itu di Masjid ini tampak beberapa bus-bus pariwisata entah habis berlibur darimana, istirahat disini baik untuk Sholat Subuh maupun istirahat saja.

Naik Harapan Jaya
06:10 WIB Exit Tol Moeldoko/Kertosono
Dari jauh terlihat Bus Harapan Jaya tiba dari tol, saya langsung jalan lebih cepat menuju titik naik arah Braan, terpantau 3 orang penumpang yang naik dari pertigaan Exit Tol Moeldoko ini.

Pembayaran bisa memakai QRIS
Tarif Nganjuk Kediri Rp.20.000,- per orang bisa memakai QRIS, kendalanya hanya sulit menscan kode, karena posisinya tangan sulit diam ketika bus bergerak, namun ternyata masih bisa discan barcode tersebut.

Bus cukup ngebut juga
Pagi itu merupakan hari libur sehingga jalanan tidak ramai, bus bisa ngebut, walau jalurnya sempit. Tipikal bus AKDP, terpantau masih bisa injak gas lebih dalam untuk menyalip truk-truk yang berjalan pelan, memang jika penumpang masih ada okupansi kelebihannya bus-bus bisa lebih banter.


07:05 WIB Sampai di Terminal Tamanan
Bus masuk Terminal Tamanan yang saat itu masih proses pembangunan, entah ini Terminal-terminal mau dibangun seperti apalagi ya?



KYM Trans Jakarta Surabaya
- Tidak ada gps/tidak tersedia kapan estimasi tiba
- Tidak ada tag bagasi
--- Tidak semua penumpang diberi selimut (kelas eksekutif)
- Ada fasilitas pemanas air, namun tidak berfungsi karena tidak ada air dan kopinya
- Air WC Habis, diganti air yang ditampung di ember sampah
- Menggunakan model WC Flush yang boros air
- Pintu WC sedikit seret
- Fasilitas bus yang tidak jelas
- Ada penumpang yang telat entah salah agen/bus yang kecepetan datang/salah penumpang
+ Sudah suspensi udara
+ Colokan USB Tipe A berfungsi dengan baik
+ Bisa membeli lewat aplikasi
+ Pembeli tiket online tetap dilayani dengan baik
+ Tiket sudah paperless
+ Warna bus mencolok dan unik, mudah dikejar penumpang yang telat saat di tol

Terminal Pulo Gebang
-Denah tidak diperbaharui/tidak akurat
-Informasi fasilitas bus di website tidak lengkap

Akhir kata terima kasih kepada para pembaca sekalian dan kru yang bertugas mengantarkan sampai tujuan.

Referensi
1https://www.instagram.com/p/DANQYsaveJn/?img_index=1
2https://myspacenote.blogspot.com/2025/01/m-trans-bounty-kediri-jakarta-m244-dan.html
3https://myspacenote.blogspot.com/2023/10/gagal-naik-sant-gold-akhirnya-naik-bus.html

Related Posts by Categories



0 comments :

Post a Comment

mohon koreksinya apabila salah (CMIIW), silahkan berkomentar dengan baik, penulis tidak bertanggung jawab atas apa yang anda sampaikan, jadi silahkan anda bertanggung jawab dengan apa yang anda sampaikan, terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat [ baca disclaimer]