Assalamu'alaikum...
"...SILAKAN YANG MAU UCAPKAN SELAMAT..."
Bertahun-tahun biasanya kujawab secara offline tentang 25 Desember dan 1 Januari...
Karena menghargai beberapa relasiku yang berprofesi sebagai misionaris...
Mereka tahu dakwahku tapi kami saling menghargai...
Mohon maaf setulusnya, bila tulisan ini akan tidak disukai sebagian dari sahabat-sahabat muslim...tapi sudah saatnya harus dijelaskan terbuka secara ilmu ke-TAWHIID-an..
Membaca berita seorang muslim modern menantang Ustadz Yusuf Mansur (Official) untuk menunjukan dalil pelarangan mengucapkan SELAMAT NATAL...
Berharap tulisan ini bukan hanya menjawab tantangannya, tetapi untuk diketahui saudaraku muslimin dan muslimat yang tidak ingin syahadatnya gugur..
Kupasan berdasarkan ilmu TAWHIID...
Bila kita mengucapkan...
... kalimat SELAMAT ULANG TAHUN kepada seseorang, berarti kita mengakui bahwa dia lahir di tanggal itu..
Bila kita mengucapkan...
...kalimat SELAMAT ATAS PELANTIKAN JABATAN, berarti kita mengakui dirinya sebagai pejabat baru...
Bila kita mengucapkan...
...kalimat SELAMAT ATAS KEMENANGAN PERTANDINGAN, berarti kita mengakui lawan sebagai pemenang...
Ternyata kata SELAMAT bermakna PENGAKUAN...
Kalau banyak pertanyaan, bukankah mengucapkan SELAMAT NATAL hanya merupakan sebuah ucapan saja...
Wahai saudaraku,
...Seorang muslim dinilai dari ucapannya...
Bukankah SYAHADAT juga hanya UCAPAN..?
..tapi mengapa setelah berucap SYAHADAT...seseorang menjadi muslim...?
Bukankah BISMILLAH juga hanya UCAPAN..?
..tapi mengapa hewan yang disembelih tanpa mengucap BISMILLAAH, dagingnya haram dimakan...?
Bukankah AQAD NIKAH juga hanya UCAPAN..?
..tapi mengapa setelah diucapkan, suami halal menggauli istri...
Bukankah kata CERAI juga hanya UCAPAN..?
..tapi mengapa bila suami mengucapkan kata ini terhadap istrinya baik secara bercanda maupun tidak, maka akan jatuh hukum CERAI bagi istrinya...
Saat kita mengucapkan SELAMAT NATAL dan TAHUN BARU, atau hari raya agama lain, disitulah awal kita MENGAKUI keberadan Tuhan lain yang berarti kita mengakui adanya beberapa Tuhan.
Berarti sudah tidak sesuai dengan SYAHADAT yang diucapkan dan Surat Al Ikhlas ayat 1 serta beberapa ayat lainnya.
Padahal meng-ingkari 1 AYAT QUR'AN saja...sudah dikategorikan sebagai orang kafir yang sebenar-benarnya...
"Merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya..."
[ Qur'an Surat An Nisa (4) ayat 151 ]
Inilah ayat-ayat yang menegaskan TERHAPUSNYA SYAHADAT yang pernah diucapkan dikarenakan ucapan selamat hari raya umat lain...
Sesungguhnya telah KAFIR lah orang-orang yang berkata/mengakui, "Sesungguhnya ALLAH ialah Al Masih putra Maryam, padahal Al Masih sendiri berkata " Hai Bani Israil, sembahlah ALLAH Tuhan-ku dan Tuhan-mu..."
[ Qur'an Surat Al Maidah (5) ayat 72 ]
"...Janganlah kamu mengatakan TUHAN itu tiga, berhentilah dari ucapan itu. Itu lebih baik bagimu. Sesungguhnya ALLAH Tuhan yang Maha Esa. Maha Suci ALLAH dari mempunyai anak..."
[ Qur'an Surat An Nisa (4) ayat 171 ]
"Dan mereka berkata, "Tuhan yang maha pemurah mempunyai anak". Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara yang sangat MUNKAR"
[ Qur'an Surat Maryam (19) ayat 88-89 ]
Saudaraku umat Nasrani dan para pendeta,
Perbedaan kita hanya pada nabi Isa, padahal bagi kami Nabi Isa adalah salah satu Rasul yang utama.
Maafkan jika menyinggung hati, tapi sungguh telah terbukti dalam Sejarah, bahwa tanggal 25 Desember itu hari kelahiran Janus dan Mitra, Sang Dewa Matahari.
Bunda Maryam melahirkan Nabi Isa disaat pohon kurma berbuah, yang berarti disaat musim panas tetapi 25 Desember adalah musim dingin...
Wahai para pendeta dan missionaris...
Kamipun meng-imani Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa...
Bahkan Nabi kami, Muhammad memiliki paman dari istri yang seorang pendeta nasrani bernama Waraqah...
Jadi Islam sangat paham bagaimana toleransi yang benar...
Wahai para penganut nasrani.
Silakan saja rayakan natal sesuai keyakinan...
Karena bagi kami..."UNTUKMULAH AGAMAMU dan UNTUKULLAH AGAMAKU"
Tapi tegas kusampaikan...
Jangan paksa pegawai muslim berpakaian santa...
Sebagaimana kami tidak pernah pula memaksa para misionaris menggunakan peci dan sorban disaat Iedul Fitri...
Jangan paksa undang pejabat muslim hadiri natal di gereja...
Sebagaimana kami tidak pernah memaksa para pendeta hadir pada Sholat Iedul Fitri...
Saudaraku umat muslim,
Silakan saja ucapkan SELAMAT NATAL..
Silakan saja gunakan topi Santa...
Tapi jangan menyesal ...
....bila sholat kita batal...
......mati pun bukan sebagai muslim...
Karena SYAHADAT KITA SUDAH GUGUR...
Saudaraku,
Kajilah Qur'an......karena semua pertanyaan hidup sudah ada jawabannya didalam.
Kalau penjelasan panjang ini masih meragukan hati...
Periksa saja SHOLAT SHUBUH kita, apakah sudah berjama'ah di masjid setiap hari..?
Semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaykum...
Kang Dwin
Yayasan HUMAIRA
Pendidikan-Sosial-Kemanusiaan
Di Share Dari instaGram @IndonesiaBertauhid
.
Follow dan Dukung #Gerakan #IndonesiaBertauhid di Line klik http://line.me/ti/p/%40gur5945i
Sebarkan Status Ini...! Ini Merupakan Kepedulian Kita akan aqidah Ummat Islam..!
Membagikan = Peduli
Tidak Membagikan = Tidak Peduli
Salam #Tauhid
Monday, August 1, 2016
Fern Bus Coach Simulator 2016
Pas browsing browsing di fb ada tautan video dari dasquirrelnuts yang mereview game simulator terbaru yang rencananya rilis tahun 2016 ini, yaiitu fern bus simulator. Bagi para pecinta simulator bus bolehlah dicoba nanti, itung-itung sambil nunggu ECS yang ga kelar-kelar ya.
Pertama liat ya mirip lah kayak bus city simulator, cuman yang berbeda dari game bus bus sebelumnya adalah jangkauan trayek bus yang antar kota, kalau sebelumnya kan ada yang namanya “City bus Simulator” yang jangkauan trayeknya cuman dalem kota saja, kalau Fern Bus ini jangkauannya nganterin penumpang antar kota, jadi kayak bus bus akap. Disini yang menarik menurut saya adalah simulasi suspensi yang dibuat sesuai suspensi bus beneran. Sebenarnya ada banyak fitur lain yang membuat game ini berasa simulator banget sebagai sopir bus, mulai dari tombol tombol dashboard, lampu kabin, animasi pintu bagasi, animasi pintu dibuka, dan bahkan animasi pas kaca jendela dibuka, yang kita tahu di scs belum bikin seperti itu padahal di forumnya udah pada ngusulin lho. Tapi ya itu tadi, hal itu bukanlah bagian yang menarik, karena kalau selera saya sih terletak pada suspensinya tadi, dimana pas bus dibelokkan, body bisa miring-miring kayak bus beneran.
Sebenarnya kalau simulator bus sekarang kan ada Euro Truck Simulator 2 yang pake mod bus, cuman itu tadi suspensi-suspensi mod bus di ETS 2 ga pernah saya temuin yang bisa menyesuaikan sesuai bus. Kalau ente perhatiin mod mod bus pada ETS 2 baik mod lokal maupun luar negeri semuanya masih memakai suspensi truk, dimana beban pada roda bagian belakang masih memakai beban pada truk, La kok bisa tahu? Ya ente mainin aja sendiri ETS 2 pake mod bus lalu pergi ke tempat stadion tempat ngetest kendaraan, kalau pengen lebih jelas bisa dilihat di video ini,=
perhatiin aja model truk berikut ini :
sumber gambar : softonic
bobot kendaraan truk lebih berat berada di roda bagian depan, padahal kita tahu bahwa bus kan bobot antara deepan dan belakang kan lebih rata daripada truk, Meskipun dimungkinkan antara bobot depan dan belakang ada perbedaan, yaitu lebih berat belakang karena letak mesin yang dibelakang.
pas melewati polisi tidur terlihat suspensi belakang lebih mental daripada bagian depan yang menandakan bahwa simulasinya masih memakai simulasi suspensi truk, dimana roda bagian belakang lebih ringan menyebabkan lebih mental.
Nah di Fern Bus Simulator ini, sudah membawa simulasi suspensi pada bus, jadi ya itu tadi menurut saya itu yang menarik bagi saya. Bagian yang menarik lagi adalah jangkauan trayeknya yang bukan di dalam kota, tapi sudah antar kota. Untuk ukuran mapnya, menurut infonya squirrel perbandingan dengan map Jerman asli adalah 1 banding 10.
Game ini dikembangkan TML Studio di Jerman, belum dapat dipastikan apakah saar release nanti namanya tetap memakai Fern Bus Coach Simulator atau akan memakai nama lain, karena mungkin bisa saja berubah untuk menyesuaikan dengan bahasa Internasional.
Saat ini yang dicoba oleh squirel masih dalam tahap beta, artinya belum finish pengerjaannya dan masih terdapat bug bug. Di videonya keliatan banget bugnya seperti map belum jadi, masih ada rumput di tengah jalan, ai traffic yang tabrakan di persimpangan, animasi pejalan kaki yang masih belum jalan, lalu ada juga ai traffic yang suka berhenti tanpa sebab pas berpapasan dengan kita.
ETS 2 Mod Bus vs Fern Coach Simulator
Ukuran Map : Pada ETS 2 adalah 1 : 20, FCS 1:10
Simulasi buka jendela, ETS2 belum ada, FCS sudah ada
Developer : ETS2 itu SCS Software dari Ceko, FCS TML Studio dari Jerman
Bisa bikin mod map ga? Bisa bikin mod ini itu ga? : Kalau ETS 2 bisa banget, kalau FCS belum tahu, tapi menurut info Squirrel bisa juga cuman belum ditampilin di videonya.
Simulasi Polisi tidur : ETS 2 ai trafficnya ya gitu deh, pas ada polisi tidur, die tembus aja kayak ga ada apa apa, kalau di FCS? Polisi tidurnya bikin ai traffic mumbul, walau speednya kenceng, sopirnya kayak ga liat disitu ada polisi tidur.
Sementara itu dulu yang baru saya omongin ya, tentang FCS. Barangkali ada yang pernah mencoba?
Read More...
Pertama liat ya mirip lah kayak bus city simulator, cuman yang berbeda dari game bus bus sebelumnya adalah jangkauan trayek bus yang antar kota, kalau sebelumnya kan ada yang namanya “City bus Simulator” yang jangkauan trayeknya cuman dalem kota saja, kalau Fern Bus ini jangkauannya nganterin penumpang antar kota, jadi kayak bus bus akap. Disini yang menarik menurut saya adalah simulasi suspensi yang dibuat sesuai suspensi bus beneran. Sebenarnya ada banyak fitur lain yang membuat game ini berasa simulator banget sebagai sopir bus, mulai dari tombol tombol dashboard, lampu kabin, animasi pintu bagasi, animasi pintu dibuka, dan bahkan animasi pas kaca jendela dibuka, yang kita tahu di scs belum bikin seperti itu padahal di forumnya udah pada ngusulin lho. Tapi ya itu tadi, hal itu bukanlah bagian yang menarik, karena kalau selera saya sih terletak pada suspensinya tadi, dimana pas bus dibelokkan, body bisa miring-miring kayak bus beneran.
Sebenarnya kalau simulator bus sekarang kan ada Euro Truck Simulator 2 yang pake mod bus, cuman itu tadi suspensi-suspensi mod bus di ETS 2 ga pernah saya temuin yang bisa menyesuaikan sesuai bus. Kalau ente perhatiin mod mod bus pada ETS 2 baik mod lokal maupun luar negeri semuanya masih memakai suspensi truk, dimana beban pada roda bagian belakang masih memakai beban pada truk, La kok bisa tahu? Ya ente mainin aja sendiri ETS 2 pake mod bus lalu pergi ke tempat stadion tempat ngetest kendaraan, kalau pengen lebih jelas bisa dilihat di video ini,=
perhatiin aja model truk berikut ini :
sumber gambar : softonic
bobot kendaraan truk lebih berat berada di roda bagian depan, padahal kita tahu bahwa bus kan bobot antara deepan dan belakang kan lebih rata daripada truk, Meskipun dimungkinkan antara bobot depan dan belakang ada perbedaan, yaitu lebih berat belakang karena letak mesin yang dibelakang.
pas melewati polisi tidur terlihat suspensi belakang lebih mental daripada bagian depan yang menandakan bahwa simulasinya masih memakai simulasi suspensi truk, dimana roda bagian belakang lebih ringan menyebabkan lebih mental.
Nah di Fern Bus Simulator ini, sudah membawa simulasi suspensi pada bus, jadi ya itu tadi menurut saya itu yang menarik bagi saya. Bagian yang menarik lagi adalah jangkauan trayeknya yang bukan di dalam kota, tapi sudah antar kota. Untuk ukuran mapnya, menurut infonya squirrel perbandingan dengan map Jerman asli adalah 1 banding 10.
Game ini dikembangkan TML Studio di Jerman, belum dapat dipastikan apakah saar release nanti namanya tetap memakai Fern Bus Coach Simulator atau akan memakai nama lain, karena mungkin bisa saja berubah untuk menyesuaikan dengan bahasa Internasional.
Saat ini yang dicoba oleh squirel masih dalam tahap beta, artinya belum finish pengerjaannya dan masih terdapat bug bug. Di videonya keliatan banget bugnya seperti map belum jadi, masih ada rumput di tengah jalan, ai traffic yang tabrakan di persimpangan, animasi pejalan kaki yang masih belum jalan, lalu ada juga ai traffic yang suka berhenti tanpa sebab pas berpapasan dengan kita.
ETS 2 Mod Bus vs Fern Coach Simulator
Ukuran Map : Pada ETS 2 adalah 1 : 20, FCS 1:10
Simulasi buka jendela, ETS2 belum ada, FCS sudah ada
Developer : ETS2 itu SCS Software dari Ceko, FCS TML Studio dari Jerman
Bisa bikin mod map ga? Bisa bikin mod ini itu ga? : Kalau ETS 2 bisa banget, kalau FCS belum tahu, tapi menurut info Squirrel bisa juga cuman belum ditampilin di videonya.
Simulasi Polisi tidur : ETS 2 ai trafficnya ya gitu deh, pas ada polisi tidur, die tembus aja kayak ga ada apa apa, kalau di FCS? Polisi tidurnya bikin ai traffic mumbul, walau speednya kenceng, sopirnya kayak ga liat disitu ada polisi tidur.
Sementara itu dulu yang baru saya omongin ya, tentang FCS. Barangkali ada yang pernah mencoba?
Balada rem cakram seret Part III
Kali ini ngalamin lagi yang namanya rem cakram motor seret untuk yang ketiga kalinya, pertama kali bisa dibaca disini, kedua disini. Kali ini sih awal mulanya gara-gara pas kejadian velg retak pas dibawa mudik kemaren, sampai rumah langsung ganti velg jari2, nah habis dipasang velg jari-jari ini peristiwa rem cakram seret mulai terjadi. Masalah ini memang gak semua bengkel bisa mengatasi, terbukti setelah saya ke bengkel a, b, belum bisa memperbaikinya, dengan catatan tanpa penggantian sparepart.
Akhirnya dibawa ke bengkel resminya, dibongkar kaliper remnya dibersihin sana sini, trus dipasang lagi eh tetep aja cakramnya seret. Katanya sih masalah pada cakram yang mungkin sudah bengkok. Karena budget belum mendukung, ganti sparepart cakram belum dilakukan.
Lanjut cerita saya beli velg supra ori di penjual kolong jembatan jatinegara seharga 330 ribu, tapi kondisinya masih bengkong, entah gimana riwayatnya bisa seperti itu, saya curiga ini bekas laka, namun entah mungkin juga karena melewati jalan yang ekstrim, sehingga bisa seperti itu. Di bagian pinggir terlihat bekas congkelan yang mungkin saja pas membongkar ban tidak memakai kain, sehingga besi beradu langsung dengan besi menghasilkan bekas-bekas seperti itu. Saya coba pasang di bengkel, ternyata cakram masih seret.
Stel velg racing ternyata ada juga bengkelnya
Kemudian saya ke bengkel press velg di daerah pasar minggu (yang pengen tau dimana letaknya, coba search aja di google map dengan kata kunci “Press velg motor jakarta” nanti ketemu di daerah stasiun pasar minggu disitu ada bengkel velg), disitu ternyata bukan velg jari-jari saja seperti tukang velg pada umumny, ternyata setelah saya nanya bisa juga menangani velg racing. Disitu velg disetel, dipasang pada dudukan, diputar-putar, setelah itu, diberi tanda dengan kapur, dicopot dari dudukan, dipukulah di bagian yang ditandati tersebut menggunakan palu khusus, bukan palu besi, bukan palu kayu, trus dipasang lagi pada dudukan, dicopot lagi, begitu seterusnya kurang lebih selama dua jam, sampai velg benar-benar lebih lurus. Belum sempat saya tanyakan apakah semua velg bisa diperbaiki seperti itu, mengingat untuk velg yang kw kan biasanaya tidak selentur velg ori. Sebelumnya saya coba datang ke bengkel press velg di jbb press saharjo, namun pas hari minggu datang jam 8 an masih tutup. Emang sekarang gampang ya cari bengkel yang diinginkan via google map. Selain stel velg cw, saya juga sekalian ganti cakram yang baru sesuai rekomendasi bengkel sebelumnya.
Akhirnya setelah ganti cakram yang baru di bengkel press pasar minggu, cakram gak seret lagi, jadi kesimpulannya kali ini yang jadi penyebab seretnya cakram supri 125 adalah cakramnya, adapun biaya pressnya 75 ribu, harga cakramnya 145 ribu jadi totalnya 220 ribu. Kalau pengalaman kedua yang diganti adalah kampas remnya biarg gakseret lagi, dan itu memang setelah diganti gak seret lagi.
Mungkin memang kalau di bengkel pinggir jalan enggan kali ya buat mengatakan bahwa penyebab seretnya roda belakang karena cakram harus ganti sparepart ini dan itu, kan biasanya kan emang orang cenderung sengaja membuat pelanggan gak terlalu terbebani dengan penggantian sparepart yang harganya mahal. La masalahnya kalau ternyata setelah diganti nanti rodanya masih tetap seret, berarti diagnosa awal kan ga bener tadinya, kepercayaan menjadi pertimbangan. Selain itu biasanya masalah seret ban karena cakram, bengkel sering kesulitan pada saat ngepasin ban pas dipasang, karena ya itu tadi karena emang cakram atau kampasnya bermasalah atau sudah abnormal, sehingga tidak seperti pada umumnya. Nah tulisan ini semoga menjadi referensi pembaca yang punya pengalaman ban belakang seret gara-gara rem bermasalah dengan rem cakramnya, pengalaman saya biar ga seret lagi, kalau gak cakramnya yang diganti ya ganti kampas remnya.
Tambahan lagi, setelah ganti cakram dan saya bawa jalan beberapa kilometer, ternyata kampas rem yang menempel pada cakram saat melakukan pengereman tidak merata, jadi emang menurut perkiraan saya dari dulu itu emang cakram udah bengkok, trus diganti kampas rem, nah habisnya kampas rem juga gak rata, ganti tromol, cakram seret, trus pas ganti cakram yang baru baru langsung lancar jaya, pas di rem, keliatan bahwa bekas kampas rem gak rata nempelnya pada cakram yang baru, ini baru sebatas teori saja, belum dibuktikan. Oke sekian dulu dari saya, terima kasih telah membaca.
Read More...
Akhirnya dibawa ke bengkel resminya, dibongkar kaliper remnya dibersihin sana sini, trus dipasang lagi eh tetep aja cakramnya seret. Katanya sih masalah pada cakram yang mungkin sudah bengkok. Karena budget belum mendukung, ganti sparepart cakram belum dilakukan.
Lanjut cerita saya beli velg supra ori di penjual kolong jembatan jatinegara seharga 330 ribu, tapi kondisinya masih bengkong, entah gimana riwayatnya bisa seperti itu, saya curiga ini bekas laka, namun entah mungkin juga karena melewati jalan yang ekstrim, sehingga bisa seperti itu. Di bagian pinggir terlihat bekas congkelan yang mungkin saja pas membongkar ban tidak memakai kain, sehingga besi beradu langsung dengan besi menghasilkan bekas-bekas seperti itu. Saya coba pasang di bengkel, ternyata cakram masih seret.
Stel velg racing ternyata ada juga bengkelnya
Kemudian saya ke bengkel press velg di daerah pasar minggu (yang pengen tau dimana letaknya, coba search aja di google map dengan kata kunci “Press velg motor jakarta” nanti ketemu di daerah stasiun pasar minggu disitu ada bengkel velg), disitu ternyata bukan velg jari-jari saja seperti tukang velg pada umumny, ternyata setelah saya nanya bisa juga menangani velg racing. Disitu velg disetel, dipasang pada dudukan, diputar-putar, setelah itu, diberi tanda dengan kapur, dicopot dari dudukan, dipukulah di bagian yang ditandati tersebut menggunakan palu khusus, bukan palu besi, bukan palu kayu, trus dipasang lagi pada dudukan, dicopot lagi, begitu seterusnya kurang lebih selama dua jam, sampai velg benar-benar lebih lurus. Belum sempat saya tanyakan apakah semua velg bisa diperbaiki seperti itu, mengingat untuk velg yang kw kan biasanaya tidak selentur velg ori. Sebelumnya saya coba datang ke bengkel press velg di jbb press saharjo, namun pas hari minggu datang jam 8 an masih tutup. Emang sekarang gampang ya cari bengkel yang diinginkan via google map. Selain stel velg cw, saya juga sekalian ganti cakram yang baru sesuai rekomendasi bengkel sebelumnya.
Akhirnya setelah ganti cakram yang baru di bengkel press pasar minggu, cakram gak seret lagi, jadi kesimpulannya kali ini yang jadi penyebab seretnya cakram supri 125 adalah cakramnya, adapun biaya pressnya 75 ribu, harga cakramnya 145 ribu jadi totalnya 220 ribu. Kalau pengalaman kedua yang diganti adalah kampas remnya biarg gakseret lagi, dan itu memang setelah diganti gak seret lagi.
Mungkin memang kalau di bengkel pinggir jalan enggan kali ya buat mengatakan bahwa penyebab seretnya roda belakang karena cakram harus ganti sparepart ini dan itu, kan biasanya kan emang orang cenderung sengaja membuat pelanggan gak terlalu terbebani dengan penggantian sparepart yang harganya mahal. La masalahnya kalau ternyata setelah diganti nanti rodanya masih tetap seret, berarti diagnosa awal kan ga bener tadinya, kepercayaan menjadi pertimbangan. Selain itu biasanya masalah seret ban karena cakram, bengkel sering kesulitan pada saat ngepasin ban pas dipasang, karena ya itu tadi karena emang cakram atau kampasnya bermasalah atau sudah abnormal, sehingga tidak seperti pada umumnya. Nah tulisan ini semoga menjadi referensi pembaca yang punya pengalaman ban belakang seret gara-gara rem bermasalah dengan rem cakramnya, pengalaman saya biar ga seret lagi, kalau gak cakramnya yang diganti ya ganti kampas remnya.
Tambahan lagi, setelah ganti cakram dan saya bawa jalan beberapa kilometer, ternyata kampas rem yang menempel pada cakram saat melakukan pengereman tidak merata, jadi emang menurut perkiraan saya dari dulu itu emang cakram udah bengkok, trus diganti kampas rem, nah habisnya kampas rem juga gak rata, ganti tromol, cakram seret, trus pas ganti cakram yang baru baru langsung lancar jaya, pas di rem, keliatan bahwa bekas kampas rem gak rata nempelnya pada cakram yang baru, ini baru sebatas teori saja, belum dibuktikan. Oke sekian dulu dari saya, terima kasih telah membaca.
Sunday, July 10, 2016
Selamat Jalan Liputan Pemantauan Arus Lalu Lintas Mudik Lebaran (Google Map Vs Waze)
Jamannya sekarang jamannya smartphone, berbagai aplikasi bisa ada di dalam smartphone, mulai dari game sampai aplikasi aplikasi yang berguna. Salah satu aplikasi yang penting bagi para pemudik adalah google map, yang versi paling akhir sudah ada fitur pantauan arus lalu lintas di jalan raya, memang tidak semua jalan ada pantauan arusnya, jadi tidak sampai ke jalan desa/jalan kecamatan/jalan yang kecil-kecil, hanya jalan utama. namun menurut saya ini sangat berguna sekali. Mungkin ente ada yang pernah memanfaatkan aplikasi sejenis lain untuk memantau tingkat kemacetan lalu lintas semacam Waze, tapi menurut saya setelah saya coba kok masih bagusan google map.
Kalau dulu ya, sebelum ada android, pas kita akan melakukan perjalanan jauh melewati suatu daerah, kita dihadapkan pada rasa penasaran apakah jalur yang kita lewatin nanti kondisinya macet atau tidak, saat itu kita mengandalkan teman kita yang duluan lewat sana, atau kita juga bisa memanfaatkan liputan arus lalu lintas dari televisi, ini biasanya terjadi pada saat mudik seperti sekarang. Namun sekarang jaman serba canggih, dengan berbekal smartphone yang sudah terkoneksi jaringan internet dan aplikasi google map, kita bisa memantau arus lalu lintas melalui google map hanya dengan melihat warna pada jalan tersebut secara real time, bahkan kalau ente buka melalui desktop ada fitur kepadatan lalu lintas berdasarkan profil jam jam tertentu, benar2 canggih ya. Kalau merah tua itu jalannya pelan banget, kalau ijo jalannya lancar, kuning jalannya ramai lancar.
Baik saya akan membahas google map vs waze
Kekurangan Waze dibandingkan google map
Pada waze tidak bisa melihat arah mana yang macet, karena satu jalan hanya terdiri dari satu warna saja, kita belum bisa mengetahui sebenarnya warna merah pada jalan itu macetnya searah kita apa sebaliknya.
bedanya dengan google map, disitu terlihat tingkat kemacetan masing-masing arah. jadi dalam satu jalan disitu ada dua warna, nah kita bisa melihat dengan jelas, apabila ingin mengetahui tingkat kemacetan jalan raya.
Aplikasi waze ada yang mengatakan kebanyakan icon, tapi kalau menurut saya sih ok ok saja, ga masalah, memang kalau saya lihat waze ini sengaja menggabungkan sosial media dengan google map, jadi ya banyak emoticon2 yang disediakan, ada interaksi langsung dari user, user atau pengguna bisa melaporkan apakah disitu ada kemacetan, bisa ngirim foto juga ya (ini ane belum pernah nyoba), beda dengan google map yang lebih simpel, cukup melihat warna lalu lintas saja, namun google map ada juga laporan kecelakaan yang disumberkan dari waze, jadi ternyata ada hubungannya waze sama google map. cuman filter apa yang dipake google map sampai2 di dalam petanya muncul tulisan " kecelakaan, dilaporkan dari aplikasi waze, apakah dengan menghitung total laporan waze yang masuk ataukah dengan cara yang lain, kita ga tau dalemannya ya.
Kekurangan lain dari aplikasi waze yang membikin saya uninstal di android saya adalah karena map pada aplikasi waze kurang detail bila saya bandingkan dengan google map, kalau google map malah sampai nama toko, jalan kecil, elevasi, disitu bisa kelihatan semua. Selain kurang detail, pake aplikasi google map lebih mudah, tinggal buka aplikasi, loading sebentar, taraaaa, disitu langsung kelihatan warna kepadatan lalu lintasnya.
Selain itu aplikasi waze masih kurang jelas kalau melihat lokasi lain. kalau pake google map kan misalnya kita sekarang di Solo, mau melihat arus lalu lintas di Tol Cipali tinggal geser aja mapnya ke Cipali, dari situ keliatan semua warnanya, lah kalau waze kan masih ga jelas warna merah di jalan itu tu arah kemana.
Satu lagi yang saya andalkan dari google map adalah fitur membuat rute dengan lebih dari satu titik poin, pada versi sebelumnya hanya bisa membuat satu titik poin tujuan, titik awal ter set otomatis berada sesuai gps dimana kita berada dan tidak bisa kita ubah, titik selanjutnya kita mencari sendiri. Namun update terakhir google map, ternyata kita bisa membuat beberapa titik poin tujuan,
jadi misalnya kita tau mau ke Semarang jalan raya utama macet ternyata, kita bisa milih titik poin mau dilewatin jalan-jalan desa, kalau sebelum update kan kalau langsung kita set titik tujuan di Semarang google earth tetap memilih jalan raya walaupun itu macet, nah versi update terakhir ini mungkin bisa kita set lewat jalan-jalan desa. (saya belum mencobanya sih)
yang pengen lihat bisa lihat disini
Read More...
Kekurangan Waze dibandingkan google map
Pada waze tidak bisa melihat arah mana yang macet, karena satu jalan hanya terdiri dari satu warna saja, kita belum bisa mengetahui sebenarnya warna merah pada jalan itu macetnya searah kita apa sebaliknya.
bedanya dengan google map, disitu terlihat tingkat kemacetan masing-masing arah. jadi dalam satu jalan disitu ada dua warna, nah kita bisa melihat dengan jelas, apabila ingin mengetahui tingkat kemacetan jalan raya.
Aplikasi waze ada yang mengatakan kebanyakan icon, tapi kalau menurut saya sih ok ok saja, ga masalah, memang kalau saya lihat waze ini sengaja menggabungkan sosial media dengan google map, jadi ya banyak emoticon2 yang disediakan, ada interaksi langsung dari user, user atau pengguna bisa melaporkan apakah disitu ada kemacetan, bisa ngirim foto juga ya (ini ane belum pernah nyoba), beda dengan google map yang lebih simpel, cukup melihat warna lalu lintas saja, namun google map ada juga laporan kecelakaan yang disumberkan dari waze, jadi ternyata ada hubungannya waze sama google map. cuman filter apa yang dipake google map sampai2 di dalam petanya muncul tulisan " kecelakaan, dilaporkan dari aplikasi waze, apakah dengan menghitung total laporan waze yang masuk ataukah dengan cara yang lain, kita ga tau dalemannya ya.
Kekurangan lain dari aplikasi waze yang membikin saya uninstal di android saya adalah karena map pada aplikasi waze kurang detail bila saya bandingkan dengan google map, kalau google map malah sampai nama toko, jalan kecil, elevasi, disitu bisa kelihatan semua. Selain kurang detail, pake aplikasi google map lebih mudah, tinggal buka aplikasi, loading sebentar, taraaaa, disitu langsung kelihatan warna kepadatan lalu lintasnya.
Selain itu aplikasi waze masih kurang jelas kalau melihat lokasi lain. kalau pake google map kan misalnya kita sekarang di Solo, mau melihat arus lalu lintas di Tol Cipali tinggal geser aja mapnya ke Cipali, dari situ keliatan semua warnanya, lah kalau waze kan masih ga jelas warna merah di jalan itu tu arah kemana.
Satu lagi yang saya andalkan dari google map adalah fitur membuat rute dengan lebih dari satu titik poin, pada versi sebelumnya hanya bisa membuat satu titik poin tujuan, titik awal ter set otomatis berada sesuai gps dimana kita berada dan tidak bisa kita ubah, titik selanjutnya kita mencari sendiri. Namun update terakhir google map, ternyata kita bisa membuat beberapa titik poin tujuan,
jadi misalnya kita tau mau ke Semarang jalan raya utama macet ternyata, kita bisa milih titik poin mau dilewatin jalan-jalan desa, kalau sebelum update kan kalau langsung kita set titik tujuan di Semarang google earth tetap memilih jalan raya walaupun itu macet, nah versi update terakhir ini mungkin bisa kita set lewat jalan-jalan desa. (saya belum mencobanya sih)
yang pengen lihat bisa lihat disini
Tuesday, July 5, 2016
Mudik 2016 17 Jam
Mudik 2016
Berangkat dari Jakarta Timur Jam 05.15 WIB pagi habis Sahur dan sholat subuh
tidak ketemu macet yang berarti lewat bekasi
begitu masuk ringroad Karawang, ketemu macet banget, semacet jakarta kalo lagi pergi sama pulang kerja di jalan Raya Kramat Djati. Ya semua kendaraan dari barat dimasukkan kesini semua yang arah kota karawang ditutup, banyak toilet dadakan di pinggir jalan, juga penjual pop mie, aneka makanan di pinggir jalan, apalagi di pom bensin antrinya panjang banget, saya pun beli bensin eceran seharga sepuluh ribu satu liter.
Keluar dari ringroad karawang, terus berjalan ke timur, hari udah ga gelap lagi,
Masuk kota Cirebon ketemu macet lagi, motor berjalan pelan sekali, apalagi mobil, H-5 ternyata tidak ada cegatan tilang di perbatasan Cirebon Brebes, di Cirebon sempet juga ngisi bensin eceran 20 ribu.
Nyampe di Brebes ketemu macet panjang, sempet berpikiran mau buka jalur tapi kok sepi ya hehe, ga jadi, tapi ada juga yang buka jalur rombongan RX king, tapi ane nikmatin aja macetnya deh, disini sempet mau ambil jalur tanah namun kok becek ya, yaudah lewat jalur beton aja, dan benar saja di depan ternyata ada beberapa motor yang kejebak dan harus diangkat untuk lewat di atas beton. disini pas lewat jalur tanah berkerikil sempet hampir nabrak motor di depan, pas jalan agak cepet, tiba2 motor di depan belok mau turun ke jalan tanah, ban belakang ane sampe ngunci, untung ga kenapa2, catatan saja kalau lewat jalan kerikil ini ane anti banget pake yang namanya rem depan. ane ngeremnya pake ban belakang terus, kalau rem depan lewat jalan kerikil malah bahaya.
Sempet liat beberapa kecelakaan, pertama pas lewat memasuki cirebon, entah motornya ngantuk ga liat mobil di depannya mau belolk kanan, ya dicium deh mobil sama motornya. Kecelakaan kedua ada motor lewat jalan tanaah mau kembali ke jalan beton, karena mungkin salah memperhitungkan ketinggian jalan beton tadi, alhasil entah yang selip ban depan atau belakang, motor tersebut jatuh, untuk tidak nabrak yang lain, kalau ini kejadiannya di karawang tadi. emang kalau ragu ragu malah bahaya juga ya pas lewat, kan beda tinggi antara jalan beton sama jalan pinggiran tanah kadang tinggi juga lho.
Laka ketiga kejadiannya baru saja, yang jelas pas saya lewat si avanza bemper depan udah penyok, sama truk yang posisinya udah melintang, gitu, ga tau kronologisnya, posisi ada di arah barat, mungkin avanzanya nyeruduk truk yang lagi belok, atau gimana saya ga tau.
Kehabisan Bensin di Pemalang
Karena indikator bensin Supra x 125 yang katanya canggih tersebut udah eror, yah emang ane sebenarnya kurang suka sama indikator bensin yang sok sok an pake digital, suka ngaco padahal motor ane lahir baru tahun 2006, kalah sama yang kelahiran 2000 tapi pake indikator bensin jarum, Karena gitu, ane patokannya pada angka odometer 90 km harus kembali ngisi bensing, eh pas masih sekitar 80 an kilometer motor digas kayak ga ada tenaganya, lama-lama mati, pas dilihat di tangki bensin, ga keliatan air bensinnya, walah, alhasil saya dorong, padahal masih puasa lho, sempet berpikiran mau batalin aja puasanya, cuaca panas, dorong motor lagi, hadeuh, untung baru ndorong sekitar 200 meter keliatan pom bensin di seberang jalan arah barat, masih belum plong siapa tau nanti jalan masuknya malah ditutup, setelah berjalan agak dekat, Alhamdulilah jalan masuknya ga ditutup tong atau portal seperti pom bensin yang sudah sudah. Saya pun mampir di Pom tersebut untuk isi bensin, kali ini saya gak tanggung tanggung, langsung isi pertamax full, habis uang 30 ribu haha, sekalian itung itung bersihin bensin eceran yang tadi, warnanya aja macem2, bensin eceran ada yang warnanya biru ungu gitu entah dicampur apa ya.
Waktu ternyata udah pukul 2 siang, langsung saja menuju Mushola untuk sholat, dan akhirnya karena haus saya keramas sekalian pake air akua yang saya bawa biar ademan dikit. dan saya pun saking capeknya tidur di emperan mushola selama satu jam, jam setengah empat kembali mengarungi macetnya pantura
Velg Retak
Keluar macet Pemalang mau masuk Brebes, kembali pemudik bisa melaju dengan kencang, apes bagi ane, pas lewat situ velg merk V rossi Sprint yang ane beli dulu, retak dan ban gembos.
Ceritanya pas riding di belakang seorang pemudik, gak sengaja ane ngehajar lubang yang keliatannya cukup kecil tapi ternyata dalem saudara. maklum tadinya ketutupan sama biker pemudik tadi, kayaknya sih biasa aja, la dari Jakarta lewat jalan yang naik turun sampe motornya lompat lompat udah biasa aja. Eh ternyata setelah lewat lubang kecil tadi, kok rasanya motor agak oleng, ane pun berhenti untuk ngecek, yah benar saja ban belakang udah kempes, ane pun tetep naikin pelan2 sampe ketemu bengkel, di depan ketemulah sama bengkel pinggir jalan, cuman saya cari orang/tukangnya ga ada, yaudah ane jalan lagi aja, sampai, ane saat itu masih ngira ini ban ane bocor, belum tau kalau habis udaranya gara2 velg retak.
Lalu pas jalan pelan2 ketemulah sama tukang tambal ban, tapi posisinya ada di seberang jalan lagi, arah jakarta, ane pun melipir ke kanan, untuk bisa nyeberang di tengah lautan mobil dan motor, sein ane hidupin.
Setelah sampai ane tanya bisa ga tambal ban tubeless, dan ternyata bapaknya bisa, alhasil ban ane lalu dipompa lalu diberi air sabun dicari mana yang kelihata ada udara yang keluar dari ban, ternyata udaranya keluar dari retakan velg tadi, sedangkan bannya ga ada yang bocor. oleh tukangnya sementara pake ban dalam dulu, dan dipesenin jangan jalan kenceng2 dulu dikhawatirkan velg yang retak tadi bakal bisa pecah dan membahayakan. yaudah deh,manut, biaya habis 50 ribu,
Alhasil ane jalan dari Pekalongan sampai Boyolali max speed cuman dipatok 80 kmh, pelan pelan banget ga bisa lari.
Buka puasa di Pekalongan, mampir di wedangan pinggir jalan, karena ane tadinya haus banget sampe2 ane habis 2 liter air akua langsung. bener2 balas dendam ya kalo ini.
Hujan deras di Batang
Sampe Batang Kendal kadang hujan deras, ketemu Alas Roban ane pilih jalur jalan baru saja belok kanan, di jalur baru ini disalip sam Bus Sahabat yang lagi mosak masik, pas ane di jalur kiri dari belakang Bus sahabat nyalip dari lajur kanan, ane aja ga berani ngebut karena pandangan terbatas, beda dengan pandangan sopir bus yang mungkin lebih jelas, jadi dia berani kenceng, begitu nyalip ane, di depan ane liat bus sahabat nyalip juga bus pariwisata yang sedang berjalan di lajur kanan, pas nyalip dari kiri tersebut, bus sahabat bunyiin telolet, habis nyalip langsung goyang kanan, sensasinya luar biasa kalau dilihat dari atas motor, ternyata di lajur kiri ada truk yang berjalan pelan, mungkin ini kalau dilihat dari atas bus biasa aja, tapi kalau diliat dari atas motor emang memberikan sensasi tersendiri haha, Ini Sahabat kemungkinan besar udah telat banget masuk Semarang, la di Brebes Pekalongan macetnya kayak gitu berjam-jam, bahkan liat di berita ada yang macet sampe 9 jam di Exit Tol Brebes, atau orang menyingkatnya jadi Brexit hehe
Perjalanan pelan2 ane liat para pemudik juga jalannya pelan2 banget, ya wajar karena posisi jalan gelap ditambah jalan licin karena hujan, Akhirnya jam 9 ane nyampe Tuntang Salatiga, mampir makan dulu di Rumah Makan kanan jalan, lupa ane namanya, pokoknya makannya bisa ambil sendiri sepuasnya gitu, nasi lele, mantab pokoknya
Selanjutnya ane malanjutkan perjalanan dan sampai rumah jam 10 malam
Total perjalanan Mudik dengan motor hari sabtu tanggal 2 Juli 2016 17 Jam via Pantura, biasanya ane kalau lancar bisa 9 jam, la ini dua kali lipat waktunya, entah yang pake mobil/bus bisa lebih mungkin bisa lebih.
Met lebaran
Monday, June 20, 2016
Mengatasi Insufficient Memory or Disk Space, Cannot Display the Requested Font
Kejadian ini saya alami pada saat membuka Microsoft Word 2010 pada Windows 10, entah karena sebab apa tiba tiba muncul pesan error seperti itu, saya ga tau penyebabnya, apakah karena saya pasang 64 bit pada komputer saya atau apa saya ga ngerti, setelah saya googling kesana kemari, ketemulah sama cara yang ternyata setelah saya coba yang ternyata mudah dan ternyata bisa berhasil juga. Berikut ini caranya, saya catat disini semoga berguna.
Caranya adalah sebagai berikut :
Setting Show pada hidden files
lalu pergi ke alamat folder sebagai berikut
C:\Users\user\AppData\Roaming\Microsoft\Templates
ganti file bernama Normal.dotm menjadi Old.dotm
setelah selesai restart komputermu
Sumber : youtube Le Ngoc Tuan
Read More...
Setting Show pada hidden files
lalu pergi ke alamat folder sebagai berikut
C:\Users\user\AppData\Roaming\Microsoft\Templates
ganti file bernama Normal.dotm menjadi Old.dotm
setelah selesai restart komputermu
Sumber : youtube Le Ngoc Tuan
Monday, May 30, 2016
Supra X GTR 150 vs Jupiter MX King 150
Karena sekarang lagi banyak yang ngomongin Motor Supra baru ini saya jadi pengen ikut juga ngomongin motor yang satu ini, biar kekinian gitu hehe, namun ini hanyalah sebatas pengetahuan dari hasil browsing saja, bukan dari hasil survey serius ke pabriknya langsung, langsung saja cek this out.
Bagasi
Baik MX King sama Supra X menurut saya bagasi sama-sama sempit, melihat review blog blog keduanya sama saja menurut saya, jadi tidak bisa diunggulkan salah satu.
Kick Starter
Dari Informasi internet, ternyata Supra GTR cuman ditulis electric doang, sementara MX King ditulis Electric/Kick, ini artinya apa? Lah berarti kalo Supra cuman pake tombol dong? Misalnya electricnya rusak kalo MX masih bisa pake kick, la kalo GTR?
Harga dan Model
Harga GTR lebih mahal, kalau model sih menurut saya sama aja.
Kapasitas mesin
Ini juga menurut saya ga ada yang menang ga ada yang kalah, sama-sama mengusung kelas 150 cc, kalau sama-sama digeber sebelas dua belas lah, tergantung jokinya saja.
Bobot motor
Nah ini menurut berbagai info yang saya dapat, bobot MX King lebih ringan, yaitu 115 kg, sedangkan GTR 150 mencapai 122, bisa dibayangkan misalnya pas ban bocor lebih berat mana hehe, sebagai perbandingan, supra x 100 cc, bobotnya sekitar 97 kg, supra x 125 bobotnya 106, helm in beratnya 107 kg, mx 135 beratnya 109. Berat ini menurut saya kaitannya sama manuver saat di jalan raya. Bobot motor yang berat membutuhkan space manuver yang lebih luas juga.
Mesin
SpesifikasI Supra GTR ditulis
Tenaga Maksimal 15,74 dk(11,6 Kw)/9000 rpm, Torsi Maksimal 13,5 Nm/6500 rpm,
Pada MX King
Tenaga Maksimum 15,4 ps(11,3 Kw)/8500 rpm, Torsi maksimum 13,8 Nm/7000 rpm
Sebagai perbandingan pada Supra x 125 ditulis
Tenaga maksimum 10,1 ps(7,4 kW)/8000 rpm, Torsi maksimum 9,3 Nm/4000 rpm
Dan Helm In
Daya maksimum 9,63 ps/7500 rpm, torsi maksimum 1,08 kgf.m/5500 rpm
Jika informasi-informasi tersebut saya gabungkan, antara bobot kendaraan, torsi dan daya, yaitu rpm dan bobot saya setarakan dengan motor supra x 125, bobot saya jadikan semuanya dalam 106 kg, rpm saya sesuaikan dengan rpm supra 125 maka akan menghasilkan angka berikut (data ini bukan informasi yang valid, karena berdasarkan pemahaman pribadi penulis saja yang belum tentu benar, penulis juga sudah berusaha mencari cara yang tepat dalam membandingkan di atas kertas dengan data yang ada di spesifikasi motor, namun sampai sekarang masih belum nemu juga artikel yang jelas dan bikin penulis paham cara mbandingin motor tanpa dibawa ke jalan raya) kolom ini dibuat hanya sebagai coret2an otak-atik catatan penulis saja, dan bukan bertujuan untuk iklan, promosi, dsb, apabila ada kesalahan harap diperbaiki di kolom komentar yang telah disediakan) :
Kolom-kolom di atas saya asumsikan sebagai berikut :
Untuk data Daya Maksimum dan Torsi maksimum saya dapatkan dari internet, blog otomotif, dan bukan dari sumber resmi,
Saya gunakan Motor Supra 125 sebagai perbandingan biar memudahkan penulis sendiri dalam membandingkan, mengingat motor harian yang pernah saya pakai adalah Supra x 125, Shogun 125, HelmIn sama Supra 100.
Semua motor, bobot, rpm saya setarakan dengan Supra 125 sebagai perbandingan (kolom berwarna coklat)
Dengan analisis yang belum teruji kevalidannya ini, alias cara bodohnya saya simpulkan sebagai berikut :
Untuk top speed dipegang sama MX King bila dibandingkan sama GTR
Akselerasi bawah kedua motor MX King dan GTR ga jauh beda sama Helm In, tapi masih kalah sama Supra x 125.
Pada coret-coretan yang belum teruji kevalidannya ini, terlihat Shogun 125 RR berada di posisi bawah, dibawah Supra 125 maupun Helm In, namun pada kenyataanya saya pakai sehari2 tenaga Shogun RR ga kalah sama Supra 125 dan Helm In, naik tanjakan Gombel sama-sama kuat dengan speed 80 kmh, namun ternyata yang saya rasakan Shogun RR ini terasa lebih boros, mungkin ini adalah konsekuensi dari tarikan yang kuat kali ya.
Antara Helm In sama supra x 125, saya bandingkan pada saat pemakaian harian, memang untuk akselerasi, menurut saya Helm In lebih ngeden dibandingkan Supra 125, ini sesuai dengan coret-coretan excell saya di atas, sehingga bila saya ingin akselerasi Helm In seperti Supra X 125, harus membuka gas Helm In lebih dalam, beda banget pas pakai Supra 125, ga perlu digas ngeden ngeden amat, motor udah lari.
Masih antara Helm In vs Supra 125 untuk ukuran Jok menurut saya kok sama aja ya, untuk pemakaian jarak jauh jok lebar semacam helm in juga ga menjamin lepas dari rasa pegel, Helm In n pernah saya pakai Semarang-Lamongan PP dan tetep pegel juga, Supra x 125 pernah saya pakai Jakarta-Boyolali, juga sama pegelnya, tapi kedua-duanya masih lebih baik bila dibandingkan Supra 100.
Back to the laptop
GTR VS MX King, untuk tarikan bawah menurut analisis abal-abal saya, tarikan bawah akan seperti Helm In, namun untuk urusan top speed akan menang MX King, namun pada saat kecepatan tinggi bukaan gas MX King akan lebih tinggi rpmnya, karena hanya ada 5 speed, sedangkan Supra GTR kemungkinan masih bisa menambah kecepatan pada gigi 6 nya. Namun ini juga perlu dibuktika, top speednya gigi 5 MX king apakah setara dengan top speednya gigi 5 GTR.
Jadi menurutmu pilih GTR apa MX King? Saya juga masih belum punya prioritas mana yang harus saya pilih. Karena saya masih nyaman saya supra x125, karena saya juga lebih memperhatikan juga kapasitas bagasi yang lebih luas daripada keduanya, dan saya tidak terlalu mengejar speed diatas 100 kmh, 100 kmh di pantura menurut saya udah cukup, mengingat kondisi jalan, juga kondisi kiri kanan yang mungkin tidak bisa saya prediksikan. Tapi itu tergantung pilihan masing-masing ya. Kalau di Jakarta mau cc besar kecil kok rasanya ga ada bedanya ya. Di jalan pernah disalip Moge yang mosak masik, eh kesalip juga pas di lampu merah, ya kan sama aja ya, bedanya cuman suara knalpot lebih garang membuat pengendara motor di depan seperti terintimadsi sehingga memberikan jalan buat si moge (true story) hehe.
Selain itu faktor bobot motor, misalnya pas mau ndorong ndorong di garasi atau pas di parkiran gitu, juga satu lagi yang kurang sreg bagi saya GTR electric starternya cuman electric doang ya, ga ada kick starter gitu misalnya pas kondisi darurat.
Read More...
Baik MX King sama Supra X menurut saya bagasi sama-sama sempit, melihat review blog blog keduanya sama saja menurut saya, jadi tidak bisa diunggulkan salah satu.
Kick Starter
Dari Informasi internet, ternyata Supra GTR cuman ditulis electric doang, sementara MX King ditulis Electric/Kick, ini artinya apa? Lah berarti kalo Supra cuman pake tombol dong? Misalnya electricnya rusak kalo MX masih bisa pake kick, la kalo GTR?
Harga dan Model
Harga GTR lebih mahal, kalau model sih menurut saya sama aja.
Kapasitas mesin
Ini juga menurut saya ga ada yang menang ga ada yang kalah, sama-sama mengusung kelas 150 cc, kalau sama-sama digeber sebelas dua belas lah, tergantung jokinya saja.
Bobot motor
Nah ini menurut berbagai info yang saya dapat, bobot MX King lebih ringan, yaitu 115 kg, sedangkan GTR 150 mencapai 122, bisa dibayangkan misalnya pas ban bocor lebih berat mana hehe, sebagai perbandingan, supra x 100 cc, bobotnya sekitar 97 kg, supra x 125 bobotnya 106, helm in beratnya 107 kg, mx 135 beratnya 109. Berat ini menurut saya kaitannya sama manuver saat di jalan raya. Bobot motor yang berat membutuhkan space manuver yang lebih luas juga.
Mesin
SpesifikasI Supra GTR ditulis
Tenaga Maksimal 15,74 dk(11,6 Kw)/9000 rpm, Torsi Maksimal 13,5 Nm/6500 rpm,
Pada MX King
Tenaga Maksimum 15,4 ps(11,3 Kw)/8500 rpm, Torsi maksimum 13,8 Nm/7000 rpm
Sebagai perbandingan pada Supra x 125 ditulis
Tenaga maksimum 10,1 ps(7,4 kW)/8000 rpm, Torsi maksimum 9,3 Nm/4000 rpm
Dan Helm In
Daya maksimum 9,63 ps/7500 rpm, torsi maksimum 1,08 kgf.m/5500 rpm
Jika informasi-informasi tersebut saya gabungkan, antara bobot kendaraan, torsi dan daya, yaitu rpm dan bobot saya setarakan dengan motor supra x 125, bobot saya jadikan semuanya dalam 106 kg, rpm saya sesuaikan dengan rpm supra 125 maka akan menghasilkan angka berikut (data ini bukan informasi yang valid, karena berdasarkan pemahaman pribadi penulis saja yang belum tentu benar, penulis juga sudah berusaha mencari cara yang tepat dalam membandingkan di atas kertas dengan data yang ada di spesifikasi motor, namun sampai sekarang masih belum nemu juga artikel yang jelas dan bikin penulis paham cara mbandingin motor tanpa dibawa ke jalan raya) kolom ini dibuat hanya sebagai coret2an otak-atik catatan penulis saja, dan bukan bertujuan untuk iklan, promosi, dsb, apabila ada kesalahan harap diperbaiki di kolom komentar yang telah disediakan) :
Kolom-kolom di atas saya asumsikan sebagai berikut :
Untuk data Daya Maksimum dan Torsi maksimum saya dapatkan dari internet, blog otomotif, dan bukan dari sumber resmi,
Saya gunakan Motor Supra 125 sebagai perbandingan biar memudahkan penulis sendiri dalam membandingkan, mengingat motor harian yang pernah saya pakai adalah Supra x 125, Shogun 125, HelmIn sama Supra 100.
Semua motor, bobot, rpm saya setarakan dengan Supra 125 sebagai perbandingan (kolom berwarna coklat)
Dengan analisis yang belum teruji kevalidannya ini, alias cara bodohnya saya simpulkan sebagai berikut :
Untuk top speed dipegang sama MX King bila dibandingkan sama GTR
Akselerasi bawah kedua motor MX King dan GTR ga jauh beda sama Helm In, tapi masih kalah sama Supra x 125.
Pada coret-coretan yang belum teruji kevalidannya ini, terlihat Shogun 125 RR berada di posisi bawah, dibawah Supra 125 maupun Helm In, namun pada kenyataanya saya pakai sehari2 tenaga Shogun RR ga kalah sama Supra 125 dan Helm In, naik tanjakan Gombel sama-sama kuat dengan speed 80 kmh, namun ternyata yang saya rasakan Shogun RR ini terasa lebih boros, mungkin ini adalah konsekuensi dari tarikan yang kuat kali ya.
Antara Helm In sama supra x 125, saya bandingkan pada saat pemakaian harian, memang untuk akselerasi, menurut saya Helm In lebih ngeden dibandingkan Supra 125, ini sesuai dengan coret-coretan excell saya di atas, sehingga bila saya ingin akselerasi Helm In seperti Supra X 125, harus membuka gas Helm In lebih dalam, beda banget pas pakai Supra 125, ga perlu digas ngeden ngeden amat, motor udah lari.
Masih antara Helm In vs Supra 125 untuk ukuran Jok menurut saya kok sama aja ya, untuk pemakaian jarak jauh jok lebar semacam helm in juga ga menjamin lepas dari rasa pegel, Helm In n pernah saya pakai Semarang-Lamongan PP dan tetep pegel juga, Supra x 125 pernah saya pakai Jakarta-Boyolali, juga sama pegelnya, tapi kedua-duanya masih lebih baik bila dibandingkan Supra 100.
Back to the laptop
GTR VS MX King, untuk tarikan bawah menurut analisis abal-abal saya, tarikan bawah akan seperti Helm In, namun untuk urusan top speed akan menang MX King, namun pada saat kecepatan tinggi bukaan gas MX King akan lebih tinggi rpmnya, karena hanya ada 5 speed, sedangkan Supra GTR kemungkinan masih bisa menambah kecepatan pada gigi 6 nya. Namun ini juga perlu dibuktika, top speednya gigi 5 MX king apakah setara dengan top speednya gigi 5 GTR.
Jadi menurutmu pilih GTR apa MX King? Saya juga masih belum punya prioritas mana yang harus saya pilih. Karena saya masih nyaman saya supra x125, karena saya juga lebih memperhatikan juga kapasitas bagasi yang lebih luas daripada keduanya, dan saya tidak terlalu mengejar speed diatas 100 kmh, 100 kmh di pantura menurut saya udah cukup, mengingat kondisi jalan, juga kondisi kiri kanan yang mungkin tidak bisa saya prediksikan. Tapi itu tergantung pilihan masing-masing ya. Kalau di Jakarta mau cc besar kecil kok rasanya ga ada bedanya ya. Di jalan pernah disalip Moge yang mosak masik, eh kesalip juga pas di lampu merah, ya kan sama aja ya, bedanya cuman suara knalpot lebih garang membuat pengendara motor di depan seperti terintimadsi sehingga memberikan jalan buat si moge (true story) hehe.
Selain itu faktor bobot motor, misalnya pas mau ndorong ndorong di garasi atau pas di parkiran gitu, juga satu lagi yang kurang sreg bagi saya GTR electric starternya cuman electric doang ya, ga ada kick starter gitu misalnya pas kondisi darurat.
Friday, April 22, 2016
Mengatasi "The server for the printer does not have the correct printer driver installed."
Hal ini pernah dialami pada share printer, dimana printer server diinstal windows 64 bit, sementara printer yang pengen digabung diinstall 32 bit, ternyata tinggal klik printer properties pada printer server, lalu klik additional driver, pilik pada cek list 86 x, lalu bila disuruh mencari file berekstensi inf, cobalah cari pada driver printer tersebut, saya coba coba masukkan file bernama autorun, dan ternyata bisa.
Tuesday, April 12, 2016
Gus Mus berpendapat meniru Nabi Muhammad tidaklah dengan cara....
Agung Setiady Timeline Photo
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10205927372483652&set=a.10205484139523105.1073741826.1239548855&type=3&theater
Yesterday at 6:32am ·
Kalimat indah tapi penuh racun...
Banyak menemukan gambar ini di share jadi gatal ingin komen..
Bagi orang-orang yang pernah belajar NLP, setidaknya bisa melihat ada 2 bentuk 'penyimpangan yang sengaja ditanamkan' pada kalimat2 pada gambar ini...
1. Meniru Nabi Muhammad tidaklah dengan cara memakai jubah, surban dan berjenggot.
Arti tersembunyi dari kalimat ini berarti bahwa SALAH BESAR setiap orang yang memakai jubah, surban dan berjenggot karena ingin mengikuti Nabi Muhammad.
Padahal, tahukah Anda apa tindakan logis dari mengidolakan seseorang? Menirunya SECARA FISIK.
Itulah sebabnya anak2 yang punya artis idola cenderung mengikuti penampilan artis yang diidolakannya... dan itu SAH-SAH SAJA.
Itu pula sebabnya Abdullah bin Umar mengelilingi kota Madinah dengan unta sebanyak 3 putaran.
Dan buat yang masih amnesia atau pura-pura amnesia, Rasulullah SAW memerintahkan kita untuk mencukur kumis dan memelihara janggut.
Itulah sebabnya K.H. Hasyim Asy'ari memelihara janggut, bersorban, dan berjubah pula.
Apakah Anda akan mengatakan batapa salahnya K.H. Asy'ari ? Betapa tololnya cara beliau ?
Lalu di mana salahnya kalimat di atas?
Kalimat yang diambil dari artikel TEMPO ini mengandung penyesatan karena adanya DELETION.
Seharusnya, kata-katanya adalah: Meniru Nabi Muhammad tidaklah CUKUP HANYA dengan cara memakai jubah, surban dan berjenggot
Tapi kata2 'CUKUP HANYA' itu dihilangkan. Hasilnya tentu saja menyimpang jauh dari yang seharusnya.
Buat Anda yang masih amnesia atau pura2 amnesia, saya ingatkan lagi, kegemaran melakukan deletion ini adalah pekerjaan snouck hurgronje. Dia ambil ayat lalu dipotong seenaknya.
Lihat orang shalat, maka dia katakan Allah melarang. Buktinya Al Qur'an bilang: Fawailul lil Mushalliin..
Nah, sekedar mengingatkan saja yang seneng melakukan deletion ini, siapa sih yang Anda TIRU sebetulnya.
Ya... bukan Nabi Muhammad SAW tentunya, melainkan Snouck Hurgronje...
2. Orang-orang Arab yang memusuhi Nabi Muhammad juga memakai surban dan jubah, seperti Abu Jahal.
Nah, ini istilahnya adalah GENERALISASI. Maksudnya adalah untuk mengasosiasikan surban dan jubah dengan musuh Nabi, seperti Abu Jahal.
Ini mirip dengan generalisasi muslim di Indonesia yang selalu pake peci. Jadi biar diterima oleh ummat Islam, maka berbondong-bondonglah politikus, apapun agamanya, pake peci.
Nah, yang bikin tulisan ini sekarang berusaha untuk melakukan generalisasi, agar orang mengasosiasikan surban dan jubah dengan Abu Jahal.
Sungguh perbuatan jahil, dan sungguh jahil pula yang menyebarkannya tanpa ilmu.
Hati-hati membuat statemen atau share sesuatu di sosmed karena akan banyak yang membaca. Sekali kita menyimpangkan orang dari kebenaran karena apa yang kita tulis dan kita share, maka TIDAK ADA CARA LAGI untuk memperbaikinya.
Yang pasti adalah, belum tentu bahwa kalimat tersebut merupakan kata-kata yang diucapkan oleh Gus Mus TANPA DIPELINTIR. So, be smart lah...
Ini tambahan, karena banyak yang gagal faham dengan tulisan saya. Disangkanya saya menghujat Gus Mus yang juga saya hormati sebagaimana saya menghormati ulama-ulama lain yang berbeda pendapat dengan beliau. Mari kita cermati lagi tulisannya ya...
Ini perkataan asli Gus Mus (diberi tanda petik) :
"Jika pakai jubah tapi wajahnya selalu marah, maka itu bukan mengikuti Muhammad, tapi mengikuti Abu Jahal," kata Gus Mus.
Nah, perkataan ini kemudian dibumbui opini dengan kata-kata : "Gus Mus berpendapat meniru Nabi Muhammad tidaklah dengan cara memakai jubah, surban, dan berjenggot. Sebab, kata Gus Mus, orang-orang Arab yang memusuhi Nabi Muhammad juga memakai surban dan jubah, seperti Abu Jahal".
Bagi pembaca yang tidak jeli (saya tekankan sekali lagi ya: TIDAK JELI. Dan itu tidak selalu orang awam), maka asumsinya adalah tambahan opini ini adalah perkataan Gus Mus juga. Padahal jelas-jelas itu pendapat sang penulis.
Bagaimana hasilnya? Langsung ada kubu yang menyalahkan Gus Mus dan ada kubu pembela Gus Mus.
Padahal, perkataan siapa yang sebetulnya dihujat dan dibela? OPINI SI PENULIS.
Silahkan baca lagi ya, perkataan Gus Mus itu sudah jelas diberi tanda kutip. DAN TIDAK PERNAH MENYERANG SIAPAPUN !!!
Nah, sekarang jelaskan maksud saya? banyak orang ribut di sosmed gara-gara potongan tulisan model begini, padahal belum tentu yang diucapkan oleh sang tokoh sesuai dengan yang dituliskan.
Jadi, sekali lagi hati-hatilah.
Ingat, hidup ini akan ada yang harus dipertanggungjawabkan.
"Sekali-kali jangan begitu, kelak mereka akan mengetahuinya..."
Sumber http://m.tempo.co/read/news/2015/04/01/173654548/gus-mus-media-online-dikuasai-orang-tak-paham-agama
Read More...
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10205927372483652&set=a.10205484139523105.1073741826.1239548855&type=3&theater
Yesterday at 6:32am ·
Kalimat indah tapi penuh racun...
Banyak menemukan gambar ini di share jadi gatal ingin komen..
Bagi orang-orang yang pernah belajar NLP, setidaknya bisa melihat ada 2 bentuk 'penyimpangan yang sengaja ditanamkan' pada kalimat2 pada gambar ini...
1. Meniru Nabi Muhammad tidaklah dengan cara memakai jubah, surban dan berjenggot.
Arti tersembunyi dari kalimat ini berarti bahwa SALAH BESAR setiap orang yang memakai jubah, surban dan berjenggot karena ingin mengikuti Nabi Muhammad.
Padahal, tahukah Anda apa tindakan logis dari mengidolakan seseorang? Menirunya SECARA FISIK.
Itulah sebabnya anak2 yang punya artis idola cenderung mengikuti penampilan artis yang diidolakannya... dan itu SAH-SAH SAJA.
Itu pula sebabnya Abdullah bin Umar mengelilingi kota Madinah dengan unta sebanyak 3 putaran.
Dan buat yang masih amnesia atau pura-pura amnesia, Rasulullah SAW memerintahkan kita untuk mencukur kumis dan memelihara janggut.
Itulah sebabnya K.H. Hasyim Asy'ari memelihara janggut, bersorban, dan berjubah pula.
Apakah Anda akan mengatakan batapa salahnya K.H. Asy'ari ? Betapa tololnya cara beliau ?
Lalu di mana salahnya kalimat di atas?
Kalimat yang diambil dari artikel TEMPO ini mengandung penyesatan karena adanya DELETION.
Seharusnya, kata-katanya adalah: Meniru Nabi Muhammad tidaklah CUKUP HANYA dengan cara memakai jubah, surban dan berjenggot
Tapi kata2 'CUKUP HANYA' itu dihilangkan. Hasilnya tentu saja menyimpang jauh dari yang seharusnya.
Buat Anda yang masih amnesia atau pura2 amnesia, saya ingatkan lagi, kegemaran melakukan deletion ini adalah pekerjaan snouck hurgronje. Dia ambil ayat lalu dipotong seenaknya.
Lihat orang shalat, maka dia katakan Allah melarang. Buktinya Al Qur'an bilang: Fawailul lil Mushalliin..
Nah, sekedar mengingatkan saja yang seneng melakukan deletion ini, siapa sih yang Anda TIRU sebetulnya.
Ya... bukan Nabi Muhammad SAW tentunya, melainkan Snouck Hurgronje...
2. Orang-orang Arab yang memusuhi Nabi Muhammad juga memakai surban dan jubah, seperti Abu Jahal.
Nah, ini istilahnya adalah GENERALISASI. Maksudnya adalah untuk mengasosiasikan surban dan jubah dengan musuh Nabi, seperti Abu Jahal.
Ini mirip dengan generalisasi muslim di Indonesia yang selalu pake peci. Jadi biar diterima oleh ummat Islam, maka berbondong-bondonglah politikus, apapun agamanya, pake peci.
Nah, yang bikin tulisan ini sekarang berusaha untuk melakukan generalisasi, agar orang mengasosiasikan surban dan jubah dengan Abu Jahal.
Sungguh perbuatan jahil, dan sungguh jahil pula yang menyebarkannya tanpa ilmu.
Hati-hati membuat statemen atau share sesuatu di sosmed karena akan banyak yang membaca. Sekali kita menyimpangkan orang dari kebenaran karena apa yang kita tulis dan kita share, maka TIDAK ADA CARA LAGI untuk memperbaikinya.
Yang pasti adalah, belum tentu bahwa kalimat tersebut merupakan kata-kata yang diucapkan oleh Gus Mus TANPA DIPELINTIR. So, be smart lah...
Ini tambahan, karena banyak yang gagal faham dengan tulisan saya. Disangkanya saya menghujat Gus Mus yang juga saya hormati sebagaimana saya menghormati ulama-ulama lain yang berbeda pendapat dengan beliau. Mari kita cermati lagi tulisannya ya...
Ini perkataan asli Gus Mus (diberi tanda petik) :
"Jika pakai jubah tapi wajahnya selalu marah, maka itu bukan mengikuti Muhammad, tapi mengikuti Abu Jahal," kata Gus Mus.
Nah, perkataan ini kemudian dibumbui opini dengan kata-kata : "Gus Mus berpendapat meniru Nabi Muhammad tidaklah dengan cara memakai jubah, surban, dan berjenggot. Sebab, kata Gus Mus, orang-orang Arab yang memusuhi Nabi Muhammad juga memakai surban dan jubah, seperti Abu Jahal".
Bagi pembaca yang tidak jeli (saya tekankan sekali lagi ya: TIDAK JELI. Dan itu tidak selalu orang awam), maka asumsinya adalah tambahan opini ini adalah perkataan Gus Mus juga. Padahal jelas-jelas itu pendapat sang penulis.
Bagaimana hasilnya? Langsung ada kubu yang menyalahkan Gus Mus dan ada kubu pembela Gus Mus.
Padahal, perkataan siapa yang sebetulnya dihujat dan dibela? OPINI SI PENULIS.
Silahkan baca lagi ya, perkataan Gus Mus itu sudah jelas diberi tanda kutip. DAN TIDAK PERNAH MENYERANG SIAPAPUN !!!
Nah, sekarang jelaskan maksud saya? banyak orang ribut di sosmed gara-gara potongan tulisan model begini, padahal belum tentu yang diucapkan oleh sang tokoh sesuai dengan yang dituliskan.
Jadi, sekali lagi hati-hatilah.
Ingat, hidup ini akan ada yang harus dipertanggungjawabkan.
"Sekali-kali jangan begitu, kelak mereka akan mengetahuinya..."
Sumber http://m.tempo.co/read/news/2015/04/01/173654548/gus-mus-media-online-dikuasai-orang-tak-paham-agama
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)