Beberapa waktu yang lalu saya melakukan perjalanan kurang lebih 25 kilometer, perjalanan memakan waktu kurang lebih 1 jam dengan kondisi macet. Sebagai pemakai Supra 125 selama kurang lebih 10 tahun, bisa dibilang ergonomi Supra 125 ini tergolong unik, bokong terasa lebih cepat panas ketika jalanan macet dibandingkan saat jalan lancar, dengan waktu tempuh yang sama, entah apa penyebabnya, mungkin pada posisi jalan lancar, sirkulasi udara lebih lancar karena saya juga memakai jaring jok, atau mungkin ada faktor lain yang belum diketahui, kurang tahu juga. Akhirnya saya mencari tahu pilihan berikut ini, untuk mengatasinya.
Memakai bantal hydro pad
Alternatif pertama adalah memakai bantal hydro pad berisi air,
sumber gambar3
Kekurangan memakai bantal hydro pad
informasi dari youtube, kekurangannya yaitu ketika terkena panas matahari, maka bantal akan ikut panas, lama dinginnya,
posisi lebih tinggi/jinjit
dan posisi riding menjadi lebih tinggi, kemungkinan harus jinjit,
luas terbatas
selain itu manfaatnya hanya terbatas buat pengendaranya saja, penumpang tidak mendapat.
isi terkadang bukan air beneran
saya pernah membeli satu hydropad, namun ternyata isinya bukan air, namun hanya kapas, tidak sesuai namanya, jadinya malah sama saja seperti jok biasa berlapis kulit sintetis yang terasa panas. Bagaimana membedakannya? Jika kalian membelinya, tinggal diperhatikan baik-baik pada gambarny apakah ada semacam jahitan, bila ada jahitan, maka kemungkinan besar isinya hanya kapas, karena jika ada jahitan, logikanya air akan rembes.
Kelebihan memakai hdydro pad
Setelah tadi membahas kekurangannya, kelebihannya yaitu biayanya lebih murah.
kedua, mudah dipasang
ketiga, bisa dipasang untuk keperluan lain, misalnya saat lesehan di rumah
itula kekurangan dan kelebihan memakai hydropad
Memakai bantal motor jaring
sumber gambar2
Kekurangannya
Alternatif kedua adalah memakai bantal motor yang bentuknya seperti jaring-jaring
Kekurangan
belum banyak reviu youtube, jadi masih diragukan fungsinya, terlihat tidak ada sirkulasi udara masuk dari depan, karena posisi lubangnya vertikal, kemungkinan besar ya kurang maksimal.
Kelebihannya,
mudah dipasang, relatif murah juga
Akhirnya dipilih alternatif ketiga, yaitu memakai lapisan latex,
Memakai lapisan latex
kekurangannya
harganya lebih mahal,
Kelebihan
bisa diaplikasikan secara lebih luas, jadi bukan hanya dirasakan pengendara, tapi juga penumpang.
Melihat reviu ojek online yang memakai latex di layer tengah, meyakinkan saya untuk memakai ini, dalam reviu tersebut, ojol menambahkan latex di layer tengah, diapit layer busa di atas dan bawahnya.
namun saya kali ini hanya memasangnya di layer atas, dan mencobanya apakah tetap panas atau bisa dingin.
Pemasangan saya lakukan di bengkel latip4
Reviu pemasangan lapisan latex
Harga
Latex dengan ketebalan 2,5 cm harga 200K
Ongkos pemasangan 40K, dengan penutup masih memakai sarung jok yang lama
Langkah pengerjaan,
Pertama-tama jok yang lama dibongkar dulu, terlihat cekatan sekali abang dalam membongkar staples, mengggunakan obeng dan tang. cetak cetek cetak cetek, karena sudah terbiasa.
setelah dibongkar, busa bawaan ternyata perlu dikepras sedikit agar tidak terlalu tinggi,
selanjutnya latex diletakkan di atas jok tadi, lalu disesuaikan ukurannya dengan cara dipotong menggunakan gergaji besi, pemotongan dilakukan seadanya, belum dilakukan pemotongan secara presisi.
selanjutnya memberi lem di permukaan latex dan di permukaan busa jok bawaan yang sudah dikepras tadi, entah lem apa yang dipakai, karena hanya dimasukkan ke dalam botol bekas akua saja, cairan lem berwarna oranye seperti sirup, sehingga perlu diratakan menggunakan plastik, seperti meratakan selai di permukaan roti.
didiamkan kurang lebih 15 menit, sambil abangnya mengerjakan pesanan yang lain
setelah itu, jok dan latex tadi baru disatukan, lapisan latex kali ini ditaruh di posisi paling atas
latex kemudian dipotong lagi, kali ini dipotong dengan lebih presisi, dan diparut di bagian pinggir untuk menyesuaikan kemiringannya mengikuti bentuk bawaan jok.
Selanjutnya pemasangan Lapisan luar, memakai kulit jok yang lama, masih bisa dipakai, namun efeknya harus sedikit lebih ditarik mengingat luasnya lebih sempit.
Memakai alat pistol angin staples otomatis, jadinya tidak perlu tenaga, sesekali terdengar alat kompresornya menyala sendiri melakukan pengisian udara dengan tenaga listrik.
Impresi pemakaian:
Dibandingkan jok bawaan motor, tentu saja lebih empuk, namun untuk perjalanan jauh, saya belum berkesempatan mencobanya, jadi bila nanti sudah ada kesempatan, akan saya tulis impresinya disini.
Referensi
1https://myspacenote.blogspot.com/2024/02/melihat-alun-alun-karawang-dari-dekat.html
2https://www.blibli.com/p/3d-antivibration-cushion-pad-omextra-bantal-motor-sarung-jok-motor-mat/ps--BES-70688-04168
3https://www.tokopedia.com/rndautomotive/bantal-jok-motor-air-hydropad-untuk-semua-motor
4https://maps.app.goo.gl/hKw2nyD86LjJAsG39
0 comments :
Post a Comment
mohon koreksinya apabila salah (CMIIW), silahkan berkomentar dengan baik, penulis tidak bertanggung jawab atas apa yang anda sampaikan, jadi silahkan anda bertanggung jawab dengan apa yang anda sampaikan, terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat [ baca disclaimer]