Wednesday, April 19, 2023

Cara Eksport Model 3D di ETS 2, versi 1.41

Kali ini saya akan melanjutkan menulis mengenai catatan cara mengeksport model 3d di blender, cara ini pernah saya gunakan di ETS 2 versi 1.41, menggunakan blender 2.9 dan blender 3.0. Cara ini pula yang pernah saya gunakan untuk mengedit mod bus ANL dulu2.
Jadi ceritanya saat ini kita telah berhasil melalui tahap 1 yaitu mempersiapkan blender, kemudian dilanjutkan dengan mengimport file scs ke dalam blender, kali ini kita akan melanjutkan tahap selanjutnya yaitu eksport blender sehingga filenya bisa menjadi file yang diterima di scs, dan tinggal kita atur defnya.


langkah langkahnya yaitu kurang lebih sebagai berikut.
sebelum export ada baiknya kita cek dan ricek kembali hal-hal sebagai berikut:
cek struktur scs apakah sudah sesuai apa belum:

1. cek struktur di scene collection
biasanya model 3D ini menjadi satu cabang yang dinamakan root object, contohnya gambar di atas, jadi jangan lupa memastikan sudah membuat root objectnya ya

2. cek struktur partnya
biasanya jika part ini tidak sama dengan bawaan scs, maka tidak akan bisa berjalan, jadi samakan saja part disini dengan bawaan scs, untuk mengetahui part scs itu apa saja? ya tinggal import saja model scsnya langsung1


3a. cek kembali base path, yaitu menu yang ada di gambar obeng, apakah sudah sesuai atau belum
base path ini merupakan tempat folder base scs,

3b. dan pastikan file dalam Base Path tersebut sudah tidak ada lagi file tobj, .pim, pic, maupun .pit, jadi sebaiknya disisakan saja file tganya saja.. Cara membersihkan yang paling cepat bisa memakai fitur search dengan memasukkan langsung jenis filenya misalnya masukkan saja "pit OR pim OR pic OR pia OR pis OR tobj", jangan lupa OR ini harus ditulis capital agar bisa bekerja. setelah muncul, tinggal di delete langsung filenya.
cek kembali apakah masih ada file selain file tga di folder path ini, jadi, folder ini harus bersih dulu dan hanya menyisakan file tga yang nantinya menjadi file dds setelah export.





4. cek Default export path apakah sudah sesuai atau belum lokasinya, klik gambar printer, lalu cek disitu, lokasi folder ini menjadi lokasi file pmd dan pmg nanti berada, contohnya pada gambar di atas, bila diisi dengan "//model/rumah/test", maka nanti file pmg, dan pmd akan berada di dalam alamat folder tersebut.

4.b cek juga selection agar yang terkeksport hanya yangg diseleksi saja


5. cek Mod package setting
cek alamat folder tempat kita menaruh hasil eksport berupa mod yang biasannya dalam bentuk zip.
misalnya dalam gambar di atas, karena alamatnya saya isi dengan "C:\Users\ASUS\Documents\Euro Truck Simulator 2\mod\", maka nantinya file zip mod akan muncul disitu setelah dieksport

6. cek juga di bagian nama mod, jangan sampai namanya malah sama dengan yang sudah ada, karena nantinya malah menghapus yang lama gara-gara ditimpa yang baru.

7. jangan lupa juga aktifkan clean export, agar file model lain yang tidak ada di blender ikut tereksport, file scs untuk 1 model 3D, ini dari dulu selalu sama mulai dari haulin, ukts, sampai ets2, satu rangkaian yaitu, file pmg, pmd, mat, file tobj, dan file dds, itu saja, bila ada animasi di dalamnya ada file anim pma.


1https://myspacenote.blogspot.com/2021/11/all-new-legacy-sr1-facelift-fix-ets-2.html
2https://myspacenote.blogspot.com/2023/04/cara-import-model-scs-versi-ets-2-141.html

Related Posts by Categories



0 comments :

Post a Comment

mohon koreksinya apabila salah (CMIIW), silahkan berkomentar dengan baik, penulis tidak bertanggung jawab atas apa yang anda sampaikan, jadi silahkan anda bertanggung jawab dengan apa yang anda sampaikan, terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat [ baca disclaimer]