Friday, August 7, 2009

Rumah Impian


Memiliki sebuah rumah sendiri merupakan salah satu impian. Apalagi bila rumah tersebut diperoleh dengan jerih payah sendiri. Pasti lebih besar nilainya dan lebih membanggakan bila dibandingkan dengan tinggal di rumah orang lain. Menggunakan baju sendiripun lebih nyaman daripada menggunakan baju orang lain. Jadi bisa dikatakan tinggal di istana milik orang lain belum tentu lebih membanggakan daripada tinggal di rumah kecil sendiri. Akan tetapi ternyata orang juga bisa lebih bangga menggunakan baju barang orang lain.
Contohnya sikap takabur yang secara tidak sadar dilakukan remaja dengan membanggakan sesuatu yang dimiliki orang tua, padahal sikap membanggakan diri atau takabur amat dibenci oleh Allah SWT. Itulah sifat iblis, yang karenanya dia diusir dari Surga.

Rumah impian seseorang bisa berbeda satu sama lain, Rumah impian saya adalah rumah yang nyaman, aman, dan tentu saja dapat membawa berkah. Jika saya deskripsikan satu persatu kurang lebih adalah sebagai berikut:
Lingkungan
halaman rumah nanti saya tanami buah-buahan, entah itu buah mangga, rambutan, maupun tanaman buah yang lain. Yang penting enak dimakan tentunya, buah ini selain bisa dikonsumsi sendiri juga bisa memberikan nuansa kesejukan dan mengurangi polusi maupun pemanasan global.





Lokasi
Lokasi rumah yang strategis jauh dari keramaian lalu lintas, jauh dari polusi, dan aman.

Kondisi
Kondisi rumah yang memiliki desain tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit, selain itu rumah bisa memberikan rasa nyaman, tenteram, damai, karena rumah bukan sekedar sebagai tempat berteduh saja, akan tetapi juga sebagai tempat pendidikan bagi keluarga, dan bersosialisasi.

Demikianlah sedikit gambaran tentang impian rumah saya kelak, semoga ini bukan hanya mimpi. Meskipun mimpi itu tidak mutlak, akan tetapi segalanya ternyata bisa dimulai dari mimpi, seperti kalimat berikut ini:
"Bermimpilah! karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu"
Oleh Arai (Edensor karya Andrea Hirata)


Sumber foto:
google
http://imoe.wordpress.com/2009/05/25/situkau-parenghek-dan-teman-temannya/
http://www.vavai.com/blog/index.php?/archives/464-Catatan-Mudik-2-Mangga,-Ikan-Gabus-Professional-Blogger.html
http://teguhperdana.files.wordpress.com/2009/02/01_rambutan.jpg

Related Posts by Categories



41 comments :

  1. iya pak, biar tambah semarak aja, jadi pengen ikutan

    ReplyDelete
  2. Memang iya, impian itu harus ada, karena impian juga bisa memotifasi kita agar lebih baik lagi, dan kita pasti juga akan barusaha meraihnya.
    wah rambutannya mengigatkan saya pada rambutan yang didepan rumah orang tua saya, padahal kan sekarang belum musim?
    Iklan Gratis

    ReplyDelete
  3. amin mas... btw rambutannya bikin ngiler..hi.hi

    ReplyDelete
  4. @Pasan iklan: he he iy
    @olip : cuma ikut ikutan ini

    ReplyDelete
  5. wah keren keren... rumah impian emang rumah dimana kita bisa merasa bahagia didalamnya...

    ____________________________________________________
    we are not only blogreading but we share about it..

    Rumah Idaman VS Rumah Impian

    met malem dan meet bobok
    salam cinta dan damai..
    hepy weekend !!!

    ReplyDelete
  6. Wah, yang ikutan ni kontes banyak juga yah...
    Hmmm, good luck aja yah :)

    ReplyDelete
  7. yup,kalau kita meyakini sesuatu, seluruh alam akan mendukungmu, sang alkemis ( paulo coelho)

    ReplyDelete
  8. pengen juga punya rumah idaman.....

    apa lagi dengan keluarga yang bahagia

    ReplyDelete
  9. @Pak kw : iya, bener begitulah, makasih dah mampir pak
    @Rahim Rasyid : Amin mg tercapai impianmu, makasih dah mampir ya

    ReplyDelete
  10. keren brader, rumah sederhana,yg penting penuh berkah.maaf baru berkunjung...cuz kmrn biz pulkam
    lam kenal

    ReplyDelete
  11. @Ringgih: lam kenal juga, jangan bosen mampir ya
    @Arham: Lomba, biar rame, sekalian membual dikit tentang mimpi,ayo ikutan aj

    ReplyDelete
  12. wah..rumah sapa tuh mas?..
    rumah yang nyaman adalah rumah yang isinya penuh keberkahan..

    oh, iya,,tuker link ya mas?..okeh..
    thanks...

    ReplyDelete
  13. amiinn..
    smo9a kita semua bisa mewujudkan itu :)

    ReplyDelete
  14. @luthfi: iy lam kenal jg, makasih dah berkunjung ya

    ReplyDelete
  15. Assalamu'alaikum,
    Salam kenal, ini kunjungan saya yg pertama. Sebuah rumah impian yang teduh dan indah, semoga bisa memenangkan kontes.
    Semoga berkenan kunjungan balik ke blog saya.
    (Dewi Yana)

    ReplyDelete
  16. ws, lam knal jg, slmat dtang di blogku, ok kpn2 berkunjg

    ReplyDelete
  17. wah, kutipan kalimat si Arai dari Edensor bener2 mengena. Aku juga suka lho tetralogi Laskar Pelangi ;D

    ReplyDelete
  18. buah2nya bikin ngiler ya :((
    pengen pengen pengen. tp blom musim rambutan

    ReplyDelete
  19. @nengbiker wah kalo laper pasti pengen nih, musim rambutan kapan y?

    ReplyDelete
  20. Semoga kesampaian sob... boleh sy tambah.. jauh dari Nurdin M Top.. hehe... jadikan rumahmu sorgamu

    ReplyDelete
  21. klo aq masih bangga ngikut orang tua,
    soale ga bisa beli,
    alhamdulillah dari pada di kolong jembatan.

    ReplyDelete
  22. setiap orang memiliki rumah idaman masing-masing. meskipun saya pun memiliki impian yang muluk dengan rumah yang besar dan mewah full teknologi. dimana semua perangkat terhubung ke komputer dan internet. tapi ya sekedar khayalan. yang terpenting bagi saya rumah itu nyaman dan sehat untuk ditempati sekeluarga. keluarga kecil, bahagia dan cukup lahir batin itu saja.

    oia ditunggu komentar berkualitasnya juga dalam tulisan 'Rumah Impian...'.cheers..

    ReplyDelete
  23. Yup..masing2 orang punya rumah impian, bgitu juga dgn saya sob
    Rumah dua lantai dengan salah satu ruangannya full multimedia dan dipekarangan ada lapangan futsal mini, adalah idaman hati..

    btw, ikut kontes ini yach sob? Semoga sukses yach..
    wasalam

    ReplyDelete

mohon koreksinya apabila salah (CMIIW), silahkan berkomentar dengan baik, penulis tidak bertanggung jawab atas apa yang anda sampaikan, jadi silahkan anda bertanggung jawab dengan apa yang anda sampaikan, terima kasih telah berkunjung, semoga bermanfaat [ baca disclaimer]